Lombok Utara, Lintas10.com – Ketua Komisi V DPR RI Ir. Fary Djemy Francis, M.MA., beserta rombongan siang tadi mengunjungi Posko Penanggulangan Darurat Bencana (PDB) gempa Lombok NTB di lapangan Super Semar Tanjung, Kabupaten Lombok Utara (KLU) yang diterima langsung Dansatgas PDB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos., SH., M.Han., dan Bupati KLU Dr. H. Najmul Akhyar, SH., MH., Kamis (23/8/2018).
Dalam paparannya, Kolonel Rizal menyampaikan, kondisi terakhir tentang kerugian dan proses penanganan korban pasca gempa.
“Data terakhir yang dapat kami himpun yakni jumlah korban jiwa sebanyak 555 orang, rumah rusak sebanyak 76.765 unit, 1.229 fasilitias umu dan tempat ibadah rusak dan jumlah pengungsi sebanyak 402.529 orang yang tersebar di seluruh Pulau Lombok dan Sumbawa,” kata Rizal.
Selain itu, Rizal yang juga menjabat sebagai Danrem 162/WB tersebut menjelaskan upaya evakuasi dan penyelamatan korban saat bencana gempa, peruntuhan bangunan pembersihan puing-puing bangunan dilakukan atas seijin pemilik rumah atau Ruko dengan skala prioritas disepanjang jalan protokol baik di Kabupaten Lombok Timur, Lombok Barat yakni di Kecamatan Gunungsari dan KLU.
Dilanjutkannya, Satgas dari Psikologi TNI bekerjasama dengan relawan Psikolog membantu pemulihan mental (mental healing) kepada anak-anak korban gempa dengan berbagai macam permainan, belajar menggambar dan mewarnai, dan mengaji.
“Berbagai perlombaan juga dilakukan untuk menghibur anak-anak korban gempa dilakukan oleh TNI dan Polri bersama relawan sosial lainnya,” katanya. .
Sementara itu, Ketua Komisi V DPR RI, Ir. Fary Djemy Francis, M.MA menyampaikan, pasca gempa harus ada pernyataan dini dan proses evakuasi, itu menjadi mitra kerja kami dengan BPBD dan Basarnas serta instansi atau Lembaga yang tergabung dalam PDB.