Sedangkan Arjuna Kola 6 tahun yang masih duduk di bangku TK Putra semata wayang dari pasangan Hendrik dan Margaretha tidak luput dari pembantaian dan mengalami luka mengangah akibat kena parang di kepala bagian pelipis kiri nyaris sampai ke hidung.
Akibatnya, bocah TK yang kecil lucu dan lugu itu kehilangan kedua orang tua yang disayanginya sekaligus mengalami penderitaan cacat di wajah akibat kampak yang di sayatkan di wajah seumur hidupnya.
KKB selain terus melakukan teror pada aparat keamanan, juga meneror warga sipil yang tidak berdosa, selain melakukan kekerasan, KKB juga merampas harta warga hingga memperkosa perempuan
KKB juga memaksa warga menyerahkan harta berharga milik masyarakat di bawah todongan senjata api. Jika tidak, KKB tidak segan-segan membunuh para warga. bahwa kelompok kriminal bersenjata ini sudah melakukan pelanggaran HAM berat.
Untuk itu, Polri dan TNI harus terus mengejar KKB hingga tuntas. Kekejaman KKB harus segera di akhiri, tidak ada sebuah tindakan yang mengatasnamakan kebenaran tetapi dengan melakukan kejahatan, tidak ada sebuah tindakan yang mengatasnamakan mencari keadilan tetapi terus melakukan kekejaman.
Hal itu hanyalah sebagai kedok untuk mencari pembenaran, yang sesungguhnya adalah menghancurkan harapan, menghancurkan masa depan yang menghambat pembangunan menuju keterbelakangan yang berkepanjangan.
Editor: Benz