Lebih lanjut Ade Roni menyampaikan bahwa sebagaimana dikatakan penceramah, meski latihan, ini sudah termasuk dalam katagori rela berkorban.
“Karena dengan ikhlas meninggalkan keluarga demi menjaga NKRI,” terangnya.
Dansatgasrat berharap, semoga dalam latihan antar kecabangan tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan aman, sehingga sasaran dari latihan ini dapat tercapai sesuai dengan yang diinginkan pimpinan TNI AD.
Perlu diketahui bahwa, tahun ini pelaksanaan Latancab Kartika Yudha 2019, dilaksanakan sejak tangga 4 Agustus dan berakhir atau puncaknya pada tanggal 19 Agustus mendatang.
Satuan Kostrad yang terlibat dalam latihan ini yaitu Brigif 17 Kostrad beserta jajarannya, yakni Yonif 330/Setia Sampai Mati, Yonif 305/Tengkorak dan Yonif 323/Buaya Putih.
Namun demikian, menurut Ade Roni, seluruh kecabangan yang ada di TNI AD ikut sebagai satuan perbantuan, termasuk alutsista-alutsista yang dimiliki TNI AD.
Kartika Yudha 2019, Ribuan Prajurit Kostrad Rayakan Idul Adha di Medan Latihan
“Bukan hanya latihan tempur semata, untuk meneguhkan kemanunggalan TNI-Rakyat, rencananya selama latihan ini juga akan dilaksanakan bakti sosial kepada warga masyarakat sekitar area lokasi latihan,” pungkasnya.
Sumber: Dispenad
Editor: Benz