Lintas10.com, Belawan – Terduga bandar perjudian inisial Asen hingga detik ini belum mampu diungkap oleh Polres Pelabuhan Belawan. Informasi dihimpun sang bandar masih tetap eksis memperjuangkan bisnis gelapnya secara sembunyi – sembunyi, Senin (12/08).
Hal ini terungkap dari penuturan dari seorang warga yang enggan dibeberkan identitasnya oleh awak media bahwa perjudian meja ikan – ikan di Jalan M Basir persisnya sebelah Marelan Poin yang sebelumnya telah ditindak Kepolisian setempat, kini dibuka kembali secara sembunyi – sembunyi.
Tidak hanya pada titik ini, titik kedua di Jalan M Basir tepatnya di sebuah warung kopi bertuliskan “Patahe” berpagar seng dan di daerah Terjun dekat samping parit busuk juga masih ditemui aktivitas perjudian seperti biasanya.
” Judi di Marelan Poin tetap buka, tapi mereka buka pada malam hari, masuknya lewat pintu belakang ” ucap warga beberapa waktu lalu.
Kekinian, seseorang yang mengaku pekerja dari bandar inisial Asen menghubungi kru awak media melalui pesan singkat whatshapp dan mengatakan akibat gencar diberitakan media massa pihaknya jadi terganggu beroperasi.
Dalam percakapan pesan singkat tersebut juga orang yang mengaku anggota Asen itu meminta kru awak media untuk tidak melanjutkan pemberitaan mengenai perjudian tersebut alasan susahnya lapangan pekerjaan sekarang ini.
Ironisnya, sejumlah dokumentasi mengenai lokalisasi perjudian milik inisial Asen dengan kode logo GBM 99 di wilayah medan bagian utara telah disampaikan kepada Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban. Akan tetapi belum ada tindakan tegas akan praktik perjudian tersebut hingga menimbulkan presepsi negatif ditengah publik bahwa Kapolres Pelabuhan Belawan anggap enteng instruksi Kapolri baru – baru ini.