JUKIR Berlagak Premanisme Buat Warga Resah, Kadis Dukcapil Kota Medan: Kok Tanya ke Saya…

lintas Daerah460 kali dibaca

Lintas10.com, Medan – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Kadisdukcapil) Kota Medan Baginda P Siregar dinilai tak berempati kepada warga yang telah mendapat perlakuan yang tak mengenakkan oleh petugas Juru Parkir (Jukir) di halaman kantornya.

Kepada wartawan Baginda mengatakan bahwa bukan kepadanya dikonfirmasi hal yang telah menimpa masyarakat itu.

” Kok tanya samaku, kita disini urusannya berkas ” ujarnya di depan kantor ruangannya Kantor Disdukcapil Kota Medan pada hari Kamis (06/10/2022).

Lanjut Baginda, bahwa Wartawan yang meminta tanggapan pun tidak diperkenankan untuk merekam pembicaraan.

” Saya gak izinkan untuk rekam – rekam ” ucap Baginda menanggapi pertanyaan wartawan.

Wartawan menyampaikan bahwa konfirmasi ini resmi dan dilakukan perekaman juga untuk menghindari kekeliruan saat dimuat dalam berita. Baginda P Siregar beralasan bahwa wartawan dipersilahkan memuat berita dengan ingatan saja katanya.

Disinggung bahwa Walikota Medan Bobby Nasution sangat peka ketika ada warga yang tidak dilayani dengan baik, apalagi warga datang ke di Dinas Dukcapil Kota Medan dalam pengurusan Administrasi Kependudukan (Adminduk).

Menjawab hal itu, Baginda mengatakan hanya menasehati saja terhadap Jukir.

” Saya menasehati saja, kita hanya petugas ASN tidak mungkin. Lebih taunya klen pemerhati itu, udah konfirmasi tukang parkirnya? Konfirmasi kesana saja jangan kemari, kita disini hanya berkas saja” ucap Baginda berujar.

Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan melalui Kepala Bidang (Kabid) Parkir Nikmal Lubis menuturkan insiden antara Jukir dengan warga sedang dalam pengecekan pihaknya.

” Untuk yang kemarin itu masih di cek, itu anggota masih disana apakah itu Jukir kita atau bukan ” Kata Nikmal, Jumat (07/10/2022).

Baca Juga:  Sopo ATRestorasi Bersatu Resmi Terbentuk, Antonius Tumanggor Targetkan 25 DPD Terbentuk di Sumut

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.