ROKAN HULU, lintas10.com– Jenny Kalter Ritonga terpilih secara Aklamasi sebagai Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila Kecamatan Tambusai Utara, melalui rapat pemilihan pengurus, yang dilaksanakan di desa Bangun Jaya, Kamis O6.08.2020.
Terpilih nya Jenny Kalter setelah ditetapkan dalam keputusan sidang Rapat Pemilihan Pengurus Pimpinan Anak Cabang Pemuda Pancasila Tambusai Utara nomor : 004/Kpts/RPP/TU/VIII/2020 tentang Pengesahan Calon Ketua Pimpinan Anak Cabang Pemuda Pancasila Tambusai Utara, dengan Pimpinan Sidang M.Hari Alwi, SH, Andri Newa ( Sekretaris), Fernando, SH (anggota), Ahmad Fauzi (anggota), Bahagia Siregar (anggota).
Dalam sidang nya pria yang akrab dipanggil pakde ini mengatakan, Rapat ini sah karena sudah memenuhi Quorum karena sudah melebihi 3/4 dari jumlah desa atau Ranting yang ada di wilayah kecamatan Tambusai Utara.
”Dan juga dihadiri oleh tiga unsur yaitu, kehadiran MPC, Pengurus PAC dan Utusan-utusan Ranting,” jelas Kepala Sekretariat MPW PP Riau ini.
Hadir dalam kegiatan itu Ketua Caretaker MPC PP Rohul Resmon Sagala beserta Sejumlah Pengurus MPC lainnya dan Puluhan Anggota PAC PP Tambusai Utara serta Utusan-utusan Ranting.
Dalam sambutannya Jenny Kalter Ritonga menyampaikan Terima kasih atas amanah yang diberikan kepadanya untuk menjadi Ketua PAC PP Tambusai utara, dan selanjutnya nanti akan dilakukan tahapan untuk pembentukan Formatur kepengurusan paling lama 14 hari, untuk kepengurusannya akan di ambil dari beberapa anggota ranting dibawah naungan PAC Tambusai Utara. Selain pembentukan Pengurus ditingkat PAC juga akan di lakukan Konsolidasi ditingkat Ranting.
Jenny Kalter selaku Ketua PAC PP Tambusai Utara yang terpilih secara Aklamasi mengatakan, dengan semboyan Sekali Layar terkembang Surut kita berpantang, diharapkan para pemuda dan pemudi yang tergabung dalam organisasi masyarakat tertua di Indonesia ini dapat menunjukan loyalitas khususnya dalam organisasi dan pembangunan di daerah Kabupaten Rokan Hulu.
”Dengan semangat Paradigma baru agar dapat berguna bagi masyarakat dan organisasi, tidak ada lagi kekacauan, kerusuhan dan Premanisme yang ditimbulkan akibat dari tindakan anggota Organisasi Masyarakat tertua ini,” Ujar Jenny mengakhiri.( Paruddin)
