Padangsidimpuan, lintas10.com-Kondisi jalan lintas Sumatera (Jalinsum) di kota Padangsidimpuan terlihat rusak parah, tepatnya di disepanjang jalan Raja Inal Siregar, Kecamatan Padangsidimpuan Batu Nadua, akibat parahnya lalulintas menjadi terganggu sehingga warga sering mengeluh saat melintasi jalan tersebut.
Amatan lintas10.com, kondisi jalan sudah menyerupai seperti kubangan kerbau dengan kedalaman lebih kurang lebih 30 centimeter, selain itu ada juga bahu jalan yang mengalami longsor.
Tidak itu saja jika saat cuaca panas banyak debu yang berterbangan dan jika cuaca sedang hujan air pun menggenangi jalan yang berlubang persis menyerupai kolam ikan, sehingga para pengendara harus ekstra hati – hati ketika hendak melintas.
Kerusakan jalan lintas Sumatera ini dikawatirkan rawan kecelakaan, karena melihat banyak lubang berada di tengah jalan ditambah tidak adanya lampu penerang jalan ketika malam hari.
Terdapat tiga titik ruas jalan yang mengalami kerusakan yang pertama adalah yang terparah, tepat berada di depan kantor dinas kominfo kota Padangsidimpuan, kerusakan kedua berada di depan universitas Aufaroihan kota Padangsidimpuan dan yang ketiga kerusakan terjadi berada dekat pos polisi Batunadua kota Padangsidimpuan.
Menurut salahsatu pengguna jalan Armen Sahputra saat melintasi jalan mengungkapkan kerusakan jalinsum yang berada di Batunadu sudah terjadi beberapa bulan lalu. Namun, dikatakannya, belum ada tanda – tanda untuk diperbaiki atau ditambal. Sementara Kendaraan yang melintas baik mobil, motor, bus, dan truk menjadi terganggu karena harus melambat.
“Saya setiap hari melintasi jalan ini, sudah beberapa bulan saya perhatikan tidak ada perbaikan ataupun ditambal. Mestinya jalan lintas tetap mulus biar arus kendaraan antar provinsi lancar dan aman. Harapan kita sebagai warga tentunya agar jalan tersebut segera diperbaiki pemerintah demi kebaikan bersama dan jangan juga sampai ada menelan korban jiwa” Ungkap Armen Kepada lintas10.com Jum’at, (7/08/2020).
