Inilah Kondisi Terkini Kantor Walikota Padangsidimpuan

Lintas Tabagsel1,237 kali dibaca

Padangsidimpuan, lintas10.com – Menjelang berakhirnya tugas Walikota dan Wakil pada pemerintahan Kota Padangsidimpuan menyisakan pemandangan yang tidak sedap dilihat mata ketika berkunjung ke skretariat daerah Kota Padangsidimpuan atau yang dikenal dengan Kantor Walikota.

Pasalnya saat awak media menyambangi ke Kantor walikota, Kamis (7/9/2023), tersebut ada beberapa fasilitas layanan publik yang berupa bentuk iklan Pemerintah Kota Padangsidimpuan seperti, vidiotron di gerbang masuk kantor walikota berukuran besar sekitar 3X4 meter yang terkesan jorok, karena beberapa bagian penutup penyangga Vidiotron juga rusak ditempel-tempel dengan lakban plastik.

Tidak hanya itu, Bilboard Vidiotron yang terpasang tepat di teras Kantor tersebut pada bagian penutup belakangnya ditempel – tempel dengan kardus. Tidak diketahui apa yang menyebabkan Billboard Vidiotron persis di gerbang masuk kantor walikota Padangsidimpuan ditempel-tempel dengan kardus bekas yang terkesan pemandangan kantor menjadi kumuh.

Apakah karena Pemko Padangsidimpuan di bawah kepemimpinan Irsan Efendi Nasution selaku walikota miskin anggaran atau memang tidak suka melihat kerapian sehingga aksi tempel-tempel pada Billboard Vidiotron dibiarkan oleh walikota.
Atau anggaran pemeliharaan Vidiotron ada namun dikorup oleh oknum tertentu?

Namun, Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution yang setiap harinya keluar masuk ruangan tersebut tidak melakukan tegoran.

Vidiotron yang terpampang di bagian pendopo menuju ruangan walikota diapit oleh 2 tiang penyangga berukuran sekira 5 meter X 80 cm. Di bagian belakang Vidiotron tersebut tampak penutup yang seharusnya terbuat dari plat kuhusus rusak, namun pihak Bagian Umum Set Walikota Padangsidimpuan tidak memperbaikinya.

Baca Juga:  Dua Wartawan di Usir Saat Lakukan Liputan di DPRD Tapanuli Selatan, ini Kata Ketua PWI TABAGSEL

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.