“Jangan tamat kuliah mengharapkan kerja akan tetapi tamat kuliah bisa dan mampu buat lapangan kerja agar bisa berusaha,” kata Edimin.
“Saya tantang adik-adik dalam pembuatan briket tersebut, seperti kata Alwi dengan modal awal tiga puluh juta saya berikan dengan artian saya bantu modal dua puluh juta, sepuluh juta dari adik-adik mahasisiwa kalau berhasil briket tersebut secara kontinyu, uang saya tersebut tidak usah kembalikan namun sebaliknya kalau gagal kembalikan uang saya gimana,” kata Bupati.
Ditegaskannya, bahan baku ia akan sediakan berupa jangkos, drum untuk pembuatan wadah ada dibengkel sekaligus penglasannya, di berikan cuma-cuma.
“Namun itu bukan pilihan terakhir kita, saya tertarik semua itu karena besik saya pedagang, insyah Allah harapan adik-adik dengan beasiswa serta rumah singgah kita usahakan tidak dapat dari anggaran daerah kita akan usahan dari sumber yang lainny,” pungkas Bupati. (Candra Siregar)