SIAK, lintas10.com- Petani kelapa sawit Kabupaten Siak keluhkan harga tandan buah segar (TBS) mengalami penurunan yang cukup drastis. Sebelum hari raya idul fitri 1439/2018 harga beli kepada petani masih Rp.1.300 perkilo, namun setelah lebaran harga sawit saat ini turun mencapai dengan keresahan yakni Rp.800 perkilo.
Salah seorang petani Sawit Rudy Elis ketika ditemui di kota Siak Kamis (12/72018) mengungkapkan dengan turunnya harga TBS sudah sangat meresahkan para masyarakat dikarenakan bertepatan masuknya ajaran baru proses belajar mengajar didunia pendidikan.
”Kita memang sangat resah dengan harga TBS saat ini yang alami penurunan, padahal kebutuhan semakin meningkat apalagi bertepatan masuknya proses belajar anak-anak sekolah,” ujar Rudy.
Selain itu turunnya harga TBS sudah tidak sebanding dengan anggaran perawatan serta harga pupuk.
”Kalau sudah begini kami petani harus bagaimana, untuk menutupi biaya perawatan dan operasional serta kebutuhan hidup sehari-hari,”kata Rudy.
Kepada pihak terkait kata warga Kecamatan Bungaraya ini supaya turun menyikapi hal tersebut.
”Kami berharap kepada pihak terkait menyikapi turunnya harga TBS, dan harga bisa normal kembali,” tandas Rudy mengakhiri. (Sht)
