Harga Minyak Tanah Nonsubsidi Di Kuala Pembuang Pada Pangkalan Rp 12.500/Liter

Lintas10.com (Seruyan/Kalteng) – Harga BBM pada minyak tanah non subsidi yang dijual di Pangkalan di Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, dengan Rp 12.500 perliter.

Selain harga yang begitu mahal, dan keberadaannyapun juga dengan begitu sulit dicari.

Hal tersebut dimana di katakan salah seorangbibu rumah tangga, warga Kabupaten Seruyan, di Kuala Pembuang, kepada Lintas10.com, Jumat (24/8/2018), Wiwi (35), yang mengeluhkan dengan selain terus naiknya pada harga minyak tanah nonsubsidi yang dijual di warung pedagang pengecer dengan harga sudah mencapai Rp15.000 per liter, dan untuk memperolehnyapun juga dengan begitu sulit.

“Dimana sudah susah didapatkannya, dan harganyapun semakin bertambah mahal, yang dengan sekarang seharga Rp 15.0000 per liternya, ya gimana lagi, terpaksalah beli, meskipun hanya satu botol air mineral isi 1,5 liter, atau seharga Rp 22.000,”ujarnya.

Menurut aluh pemilik warung pedagang pengecer minyak tanah, di jalan Soekarno Hatta, Desa Persil Raya, mengatakan, minyak tanah nonsubsidi yang pada dijualnya dengan seharga Rp 15.000 per liter. Dimana dikarenakan dia dengan pada membelinyapun sudah seharga Rp 13.000 peeliter dari para pelansirnya.

“Beli dengan pelansir sudah seharga Rp 13.000 perliter, dan belinyapun tidak banyak juga, hanya seadanya, karena sudah mahal duluan, jadi menjuanyapun susah, selain modalnya pada besar ,”cetusnya.

Hal senada diungkapkan salah seorang pelansir yang ada di Kuala Pembuang, Jidin, yang mengatakan, dimana dia menbeli dari pangkalan sudah dengan harga sebesar Rp 12.500 per liter, jadi dimana dijual kewarung hanya dengan harga pada Rp 13.000 per liternya, atau hanya cari untung Rp 5000 perliter, buat tambahan ongkos kendaraan. Karena dari pangkalannyapun menjual kepada kita tidak banyak, hanya 200 liter (1 Drum) saja dengan harga sebesar Rp 2,5 juta. Selain itu juga stoknyapun pada sedikit, dan itupun untuk di kuala pembuang untuk minyak tanah hanya ada dua pangkalan saja.(Fathul Ridhoni)

Baca Juga:  Sembari Kawal Penyaluran BLT, Babinsa Yaptim Bagikan Masker Kepada Warga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses