Sementara itu Pangkoarmada ll mengatakan bahwa KRI Bima Suci ini merupakan unsur di bawah Satuan Kapal Bantu Koarmada II yang dikomandan Letkol Laut (P) Waluyo, S.H., M.Tr Hanla.
KRI ini akan melaksanakan pelayaran keliling wilayah Indonesia selama 98 hari mulai 26 September 2020 hingga 2 Januari 2021 mendatang, dengan rute pelayaran mulai dari Surabaya-Lampung – Padang – Sabang – Belawan – Tanjung Uban – Ranai – Tarakan – Sorong – Tual – Kupang dan kembali ke pangkalan Surabaya dengan menempuh jarak sekitar 9.910 neutical mile.
“Selain itu dalam pelayaran ini sekaligus untuk menambah wawasan para Taruna AAL karena dalam pelayaran akan singgah di kota-kota wilayah Indonesia sehingga mereka dapat mengenal aneka ragam budaya yang dimiliki bangsa Indonesia,” ungkap Pangkoarmada II.
Pangkoarmda II juga menyampaikan pada pelayaran ini Satgas KJK 2020 juga akan singgah di pulau-pulau terpencil dan terluar seperti Pulau Rondo, Pulau Miangas, Pulau Marore, Pulau Berhala dan Pulau Rote sambil memberikan bantuan berupa sembako, material kesehatan atau bantuan yang diperlukan oleh penduduk setempat.
Sebelum berangkat, seluruh anggota Satgas KJK 2020 yang on board di KRI Bima Suci telah melaksanakan Rapid Test dan Swab test dengan hasil negatif, dan selama pelayaran Satgas KJK 2020 tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat didukung oleh pangkalan-pangkalan TNI AL yang disinggahi.
Kabagpen AAL,
Mayor Laut (KH) Rohman Arif, S.Sos.
Beni