Gelar FGD, Apkasindo Ajak Semua Pihak Temukan Solusi Persoalan PSR

Pekanbaru193 kali dibaca

Bantu Petani Sawit Kajati dan Kapolda Terima Penghargaan dari Apkasindo

Pekanbaru, lintas10.com – Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) menggelar Focus Grop Discussion (FGD) yang diikuti ratusan petani dari seluruh kabupaten dan kota di Riau, Selasa (21/2/23). FGD ini diharapkan menjadi ajang tukar pikiran dan mencari solusi terhadap persoalan peremajaan sawit di Indonesia, khususnya di Riau.

Ketua Panitia kegiatan FGD Apkasindo Riau, Kawali Tarigan mengungkapkan, program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) merupakan salah satu Program Strategis Nasional sebagai upaya Pemerintah untuk meningkatkan produktivitas tanaman perkebunan kelapa sawit.

Kawali Tarigan mengatakan,  program peremajaan sawit rakyat sangat penting bagi Riau karena dengan total luas kebun sawit di Riau 4 juta hektar,  2.6 juta hektar adalah kebun petani swadaya. Dari luas tersebut lebih kurang 65 persennya harus sudah diremajakan.

Masih menurut Kawali, dalam perjalanannya, PSR masih memiliki sejumlah persoalan dan hambatan, baik kendala aturan dan administratif, maupun kendala di lapangan lainnya.

“Kami berharap FGD ini bisa mendapatkan solusi konkret dalam rangka program percepatan PSR, kami juga berharap diskusi yang produktif atas kendala kendala yang dihadapi oleh para petani termasuk terkait status kawasan dan masalah over lapping dengan HGU. Semoga acara ini dapat memberikan wawasan dan solusi berguna bagi kita semua dalam mewujudkan peremajaan kelapa sawit yang lebih baik dan berkelanjutan,” tegasnya.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Apkasindo, Gulat Medali Emas Manurung mengatakan, PSR bertujuan untuk meningkatkan produktivitas lahan sawit milik petani swadaya, sehingga kualitas lahan meningkat tanpa harus memperluas lahan apalagi dengan merusak hutan.

Baca Juga:  .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.