Forum Kerukunan Pemuda Kotawaringin Barat Dikukuhkan

Kotawaringin Barat, Lintas10.com- Indonesia Tenang Tenteram dan Damai itulah yang menjadi Kesepakatan Seluruh Organisasi Kemasyarakatan Lintas Agama, Kerukunan, Kesukuan yang ada di Kotawaringin Barat untuk menjalin kebesamaan dalam Forum Kerukunan Pemuda Kotawaringin Barat.

Didalam kebersamaan forum ini terlepas dari kegiatan politik dan tidak dipergunakan untuk kepentingan politik sehingga forum ini memang dibentuk untuk kepentingan ketenangan, ketenteraman dan ketertiban sehingga kedamaianlah yang menjadi tanggung jawab kita bersama.

H Gusti Kadran selaku Penasehat Forum Kerukunan Pemuda Ini dalam sambutannya mengatakan bahwa keberadaannya adalah untuk memelihara kedamaian demi kesejahteraan dalam kedamaian yang menjadi harapan semua orang tanpa mengenal suku, agama, ras dan lain kepentingan.

Demikian hal nya H Muhamad Rahman SE ST Amggota DPDRI yang membidangi Kepemudaan, sangat menyambut dan mendukung kehadiran dan keberadaan Forum Kerukunan Pemuda ini karena sangat diperlukan demi keutuhan dan kedamaian NKRI.

Bupati Kotawaringin Barat Hj Nurhidayah SH MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Masradin SH MSi, mengatakan bahwa di Kotawaringin Barat yang sangat majemuk kehidupan sosial kemasyarakatannya tentu tidak tertutup kemungkinan akan timbulnya berbagai konflik, sehingga dengan adanya Forum Kerukunan Pemuda Kotawaringin Barat ini diharapkan dapat meminimalisir konflik yang mungkin akan timbul dan bahkan dapat mencegah supaya jangan sampai terjadi.

Acara Pengukuhan dilangsungkan di Aula Kantor Bupati Kotawaringin Barat (01/05/2018) Dengan Penyematan Pin dan Penandatanganan Berita Acara Pengukuhan yang dilakukan oleh Sekretaris Daerah Kotawaringin Barat mewakili Bupati Kotawaringin Barat. (AT)

Baca Juga:  H. Abdul Rasyid AS : Sulung Ranch, Penangkaran Ternak Sapi Asli Indonesia Terbesar di Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.