Untuk memudahkan warga, perpustakaan Rohil di Km 6 Bagansiapiapi ini buka sejak jam 08.00 dan tutup hingga jam 16.30 Wib. Tidak hanya itu, jumlah koleksi buku pada perpustakaan juga sudah mencapai 6,788 judul. Kebanyakan berisi buku dasar tentang keagamaan dan sastra.
”Tercatat, sehari cuma dua hingga empat pengunjung. Kita meminta supaya masyarakat lebih sering ke perpustakaan. Selama ramadan kita tetap buka,” kata Kepala Kantor Perpustakaan dan Kearsipan Rokan Hilir, Hj Tuti Safitri.
Rendahnya tingkat kunjungan, kata Tuti, juga disebabkan ketidaktahuan masyarakat adanya perpustakaan di KM6 Bagansiapiapi. Untuk itu, pemerintah tahun ini akan membuka gedung arsip dengan menambah jumlah pengadaan buku lagi sebanyak 3.000 judul.
Tuti meminta agar masayarakat lebih intensif ke perpustakaan. Karena menurutnya, negara disebut maju dan berkembang kalau penduduknya atau masyarakatnya mempunyai minat baca yang tinggi dengan dibuktikan dari jumlah buku yang diterbitkan dan jumlah perpustakaan yang ada di negeri tersebut.
Tingkatkan Minat Membaca
Dalam rangka pencapaian program mencerdaskan kehidupan bangsa, Badan Perpustaan dan Arsip Kabupaten Rohil terus melakukan berbagai terobosan diantaranya mengadakan perlombaan karya tulis antar pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Atas (SMA).
Kegiatan ini untuk tujuan menumbuhkembangkan minat baca dikalangan anak pelajar. Demikian diungkapkan Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Rohil, Tuti Safitri.
Dikatakannya bahwa kegiatan lomba karya tulis antar pelajar adalah untuk memotivasi siswa agar lebih kreatif dalam menyalurkan bakat karyanya dengan tulisan.
Adapun materi lomba yang akan dipertandingkan, ujar Tuti, menyangkut dengan sejarah kedaerahan, artinya siswa membuat karya tulisan tentang terbentuknya Kabupaten Rohil, sejarah terbentuknya kota bagansiapiapi, perkembangan pembangunan di Kabupaten Rohil, dan kepariwisataan daerah.