Kotogasib, lintas10.com- Rombongan Emak-emak Dusun Lubuk Miam gelar aksi demo di sekitaran kebun PT.Kimia Tirta Utama Selasa (31/10/2023). Kedatangan mereka untuk meminta supaya tiang PLN yang ditanam di areal kebun tak dicabut dan harus dilanjutkan pengerjaannya karena aliran listrik dari perusahaan milik Negara itu sudah lama di idamkan warga.
“Kami minta untuk tiang itu jangan dicabut meskipun di areal perusahaan,” ungkap sumber kepada media ini.
PJ Penghulu Kampung Kuala Gasib ketika dikonfirmasi menjelaskan bahwa pihak dari kontraktor PLN salah memasang tiang, seharusnya di tanam di sebelah kiri justru di tanam sebelah kanan yang merupakan kebun milik perusahaan.
“Tadi sudah di lakukan pertemuan terkait persoalan emak-emak yang gelar aksi spontan, pihak PLN bersedia kembali mencabut tiang yang sudah terlanjur ditanam sebanyak 5 buah,” ujar Aswin.
Dikatakan Aswin, dalam hal persoalan tadi terjadi kesalah pahaman terhadap penanaman tiang PLN tersebut.
“Memang seharusnya tiang itu di sebelah kiri sesuai perencanaannya, secara lisan tadi sudah di sepakati untuk kelanjutan pengerjaan supaya cepat rampung sesuai dengan penyampaian pihak PLN,” kata Aswin.
Tentunya harapan warga kata Aswin supaya menjadi prioritas pengerjaannya agar segera dapat dinikmati.
“Harapan kita ya segera rampung lah sesuai harapan warga,” katanya.
Informasi yang berhasil dihimpun pertemuan itu juga dihadiri Babhikamtibmas Polsek Kotogasib, dan beberapa personil Polsek, ketua Laskar Bumi Lancang Kuning Kecamatan Kotogasib Abdul Muzakir. (Sht))