Dikesempatan yang sama, Penghulu Kampung Temusai Markuat mengucapkan terimakasih kepada Bupati Siak Alfedri yang telah memberikan pengarahan dan masukan terkait penanganan Covid-19, sekaligus memberikan solusi bagi pembangunan Pondok Pesantren Nurul Mu’awanah di Kampungnya.
“Segala masukan dan pengarahan bapak bupati terkait antisipasi penyebaran Covid-19 di kampung kita sudah kita laksanakan, diantaranya gotong royong massal, penyemprotan disinfektan ditempat umum dan dirumah masyarakat, pembagian masker kepada untuk ODP saat melakukan isolasi mandiri selama 14 hari juga sudah kita berlakukan, Termasuk meniadakan kegiatan yang sifatnya mengumpulkan orang untuk sementara,” kata Markuat
Ia juga menyambut baik kebijakan Bupati Siak untuk tetap mengizinkan terkait Pabrik Kelapa Sawit di Kabupaten Siak untuk beroperasi, karena selama ini masyarakat diresahkan dengan kabar akan ditutupnya industri penampung salah satu komoditi unggulan perkebunan masyarakat tersebut.
“Alhamdulillah, atas nama masyarakat saya haturkan ucapan terimakasih kepada pak Bupati, karena informasi dari beliau Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di Siak tidak akan ditutup meskipun seandainya nanti diberlakukan PSBB. Selama ini masyarakat kami cukup resah dengan adanya isu PKS akan ditutup jika diberlakukan PSBB” sebutnya. (Adv)