Bangkinang Kota, Lintas10.com – Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Kampar dalam sebulan terakhir harus diwaspadai masyarakat. Terutama terjadinya tanah longsor di ruas jalan Candika di depan kantor dinas parawisata Kampar.
Dinas Perhubungan (Dishub) berusaha memasang rambu-rambu jalan sebagai peringatan kewaspadaan bagi pengguna jalan raya,Kamis (25/10/18).
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kampar,Mahadi melalui Kabid Lalu Lintas Yusnizar mengatakan, pihaknya telah menginventarisir sejumlah titik jalur lalu lintas yang memiliki potensi terjadinya tanah longsor. Baik itu longsoran tanah tebing maupun longsoran jalan yang tergerus air hujan dan banjir.
“Titik lokasinya hampir merata di sepanjang jalan Lintas Riau Sumbar,Jalan Lintas Candika serta daerah bertebing lainya di wilayah Kabupaten Kampar,” kata Yusnizar.
Di sejumlah titik jalan yang dinilai potensi rawan longsor tersebut, menurut Yusnizar, Dinas Perhubungan (Dishub) berusaha memasang rambu-rambu jalan sebagai peringatan kewaspadaan bagi pengguna jalan raya.
Terutama bila terjadi hujan intensitas tinggi maka pengendara harus ekstra waspada. Bahkan, pengendara sebaiknya berhenti di tempat yang dinilai aman untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dalam perjalanan.
Dishub sendiri, ungkap Yusnizar, senantiasa melakukan patroli jalan raya untuk mewaspadai titik jalan rawan tersebut. Dengan demikian, apabila dinilai ada jalan raya yang tingkat kerawanannya cukup tinggi terjadinya tanah longsor maka akan dilakukan antisipasi berkoordinasi degan instansi terkait yaitu dinas PUPR Kampar.
“Sebisa mungkin terjadinya musibah tanah longsor hingga menutup jalan raya bisa dilakukan antisipasi. Makanya kami saat ini intensif melakukan pemantauan kondisi jalan raya sekarang ini,” tandas Yusnizar.(Has)