Detik-Detik Proklamasi, Polsek Sepang Ajak Masyarakat Hentikan Aktivitas

Kalimantan Tengah, lintas10.com- Dalam rangka Upacara Peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2020 serta mengucapkan rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diproklamirkan, Polsek Sepang, Polres Gunung Mas (Gumas), Polda Kalteng bersama dengan Koramil 1016/03 Sepang melakukan kegiatan memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat dalam Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-75, Senin (17/8/2020) pada pukul 10.17 WIB, dengan menghentikan kegiatan aktivitas sejenak dan mengambil sikap sempurna untuk menghormati Detik-detik Proklamasi.

Kapolsek Sepang Ipda Risza Dedy Nafianto, S.H., mengatakan bahwa hal tersebut bertujuan untuk membangkitkan semangat Rasa Cinta Tanah Air Bangsa Indonesia yang pada 17 Agustus berulang tahun ke-75 yang saat ini mengambil tema “Indonesia Maju” yang memiliki arti yakni untuk merepresentasikan Pancasila sebagai pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.

“Menghentikan semua kegiatan dan aktivitas selama tiga menit pada tanggal 17 Agustus 2020 pada pukul 10.17 Wib selama 3 menit, dengan Ambil sikap sempurna, berdiri tegak, untuk menghormati peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI.” ujar Kapolsek.

Dalam kesempatan tersebut Kapolsek juga menghimbau bahwa upacara detik-detik Proklamasi ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dikarenakan masih dalam suasana pandemik covid-19 untuk itu warga harus selalu mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah diantaranya selalu gunakan masker bila keluar rumah dan jaga jarak dan cuci tangan.

“Sejauh ini antusias masyarakat Sepang sangat luar biasa dalam menyambut Hut RI Ke 75 dengan semarak memasang bendera merah putih di pekarangan dan sepanjang jalan sampai ke tingkat desa.” tutupnya. (AT-humas polda kalteng)30

Baca Juga:  Tidak Sampai 24 Jam, Polres Kobar Kembali Ciduk Pelaku Sabu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.