lintas10.com- Makam Tuk Antan Darah Putih merupakan objek bersejarah yang ada di kabupaten Siak. Makam ini terletak di Kampung Dayun, Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Makam ini berdiri tepat di tengah-tengah antara Masjid Nurul Yakin dan MDA Nurul Yakin.
Makam ini sudah ada sebelum Kampung Dayun terbentuk. Makam ini berada di dalam sebuah bangunan yang mirip dengan bangunan Musholla.
Ada 3 cerita yang beredar mengenai makam ini, Yang pertama ada yang mengatakan bahwa makam ini adalah makam dari pendiri Kampung Dayun dan membuat daerah ini menjadi ramai. Beliau adalah orang yang sangat baik hati dan dihormati oleh para penduduk. Beliau meninggal saat sedang berperang melawan penjajah. Pada saat beliau meninggal mengeluarkan darah berwarna putih. Masyarakat berasumsi bahwa darah putih ini melambangkan kebaikan hati dan kebijaksanaan beliau semasa hidupnya.
Cerita kedua terkait makam ini yaitu bahwa Tuk Antan adalah seorang prajurit yang terkenal hebat pada masa Kerajaan Siak. Pada masa penjajahan, beliau dikejar oleh para penjajah dan bersembunyi di daerah ini. Namun karena kelaparan beliau meninggal dunia. Pada saat masyarakat mulai mendirikan perkampungan di daerah ini barulah beliau dimakamkan dengan layak.
Cerita terakhir terkait makam ini yaitu bahwa Tuk Antan adalah seorang perantau yang merantau ke daerah ini. Beliau merantau karena kehidupannya sangat sulit pada saat itu. Karena kesulitan, beliau akhirnya mencuri. Masyarakat pada saat itu curiga dan menuduhnya sebagai pencuri. Namun, Tuk Antan tidak mengakui dan berkata bahwa jika benar ia mencuri maka darahnya akan berubah menjadi berwarna putih. Keesokan harinya, beliau kembali melakukan pencurian. Saat melancarkan aksinya beliau ketahuan. Kemudian beliau diadili hingga meninggal dunia dan mengeluarkan darah berwarna putih. Ini membuktikan bahwa beliau benar-benar bersalah.