Desa Pandu Senjaya Siapkan Lahan untuk Program Ketahanan Pangan

Kotawaringin Barat, lintas10.com-Pandemi Covid-19 yang saat ini walau tidak menghentikan sepenuhnya berkegiatan ekonomi tapi sangat membatasi masyarakat untuk beraktifitas.

Berbagai program pemerintah untuk bertahan baik penanganan secara medik maupun non medik berupa bantuan kepada masyarakat, akan tetapi apakah pemerintah dapat bertahan dalam waktu yang lama dengan pemberian bantuan langsung kepada masyarakat, baik melalui BLT ( Bantuan Langsung Tunai), maupun bantuan paket Sembako.

Terobosan berupa penggarapan lahan untuk pertanian, perkebunan dan perikanan sudah pula dilakukan, baik melalui program reguler maupun program darurat yang dilakukan oleh berbagai instansi terbatas yakni TNI dan POLRI, akan tetapi belum maksimal karena berbagai hal, baik dari segi pendanaan maupun kesiapan lahan.

Untuk mendukung dalam hal kesiapan lahan, Kepala Desa Pandu Sanjaya Jumilan kepada Lintas10.com mengatakan bahwa Pemerintah Desa telah mempersiapkan lahan untuk program kedaruratan untuk ketahanan pangan yang saat ini sedang dilaksanakan.

Lahan-lahan kelompok tani dengan segala kemampuan dan pengalaman didukung dengan peralatan pertanian, perkebunan dan perikanan sangat siap untuk digerakan.

Dengan terjadinya Pandemi Covid-19, pertanian perorangan dan kelompok kata Jumilan menjadi lesu untuk melakukan kegiatan penggarapan lahan karena permodalan keuangan mendukung, baik untuk biaya penggarapan, pembelian bibit dan pupuk yang diperlukan.

Untuk itulah dengan gerakan kedaruratan ketahanan pangan yang sudah dicanangkan pemerintah secara nasional, masyarakat petani perikanan dan perkebunan dapat diberdayakan secara maksimal dan masyarakat Desa Pandu Sanjaya Kecamatan Pangkalan Lada Kabupaten Kotawaringin Barat sangat siap baik lahan, petani dan peralatannya, tegas Kepala Desa Jumilan.(AT).

Baca Juga:  Pemerintah Kabupaten Seruyan Akan Segera Bayarkan Utang Kontraktor Di APBD 2018 Ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

1 komentar