TANGERANG, lintas10.com– Komandan Resort Militer (Danrem) 052/Wkr, Kolonel Inf Iwan Setiawan menghadiri penutupan kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-98 tahun 2017 di Lapangan Kampung Salimah, Desa Sukamanah, RT 014/RW 05, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, Kamis (4/5/2017) yang secara resmi acara penutupan mewakili Kasad, Jenderal TNI Mulyono oleh Kas Armabar, Laksamana Pertama TNI Yudo Margono, SE.
Dalam amanat Kasad Jenderal TNI Mulyono yang dibacakan Kas Armabar, Laksma TNI Yudo Margono, SE mengatakan, bahwa program TMMD yang semula diselenggarakan 2 kali dalam setahun, namun mulai tahun 2017 ini ditambah menjadi 3 kali. Hal ini dilakukan, lanjut Kasad, selain sebagai bentuk kepedulian TNl dalam membantu akselerasi program pembangunan di wilayah-wilayah yang sulit terjangkau, juga sebagai salah satu upaya untuk melestarikan budaya luhur bangsa Indonesia yang menjadi makna inti dari Pancasila, yaitu gotong royong.
“Kita harapkan melalui pelestarian budaya kegotong-royongan dan kemanunggalan dalam program TMMD ini, dapat semakin membentengi diri dari potensi disintegrasi yang dipicu oleh sentimen perbedaan dan sikap intoleransi,” kata Kasad, Jenderal TNI Mulyono.
Pada program TMMD ke-98 tahun 2017 ini, secara nasional, TNI telah menyelesaikan 357 sasaran fisik berupa pembangunan dan perbaikan infrastruktur yang tersebar di berbagai wilayah Kodam di seluruh Indonesia, antara lain untuk sarana transportasi berupa pembangunan jalan baru, pembuatan jalan makadam, rabat jalan, rehabilitasi jalan, peningkatan jalan, betonisasi jalan, penimbunan, pelebaran, dan pengerasan jalan.
“Kita juga sedang mengerajakan pembangunan infrastruktur lainnya yang meliputi pembuatan jamban, pembuatan tanggul, dan pemasangan gorong-gorong,” kata Kasad.