“Saya Letnan Jepry, lulus sekolah pesawat terbang tahun 2017 langsung mendapat tugas di Halim Perdana Kusuma Jakarta, pesawat buatan Spanyol ini datang ke Indonesia tahun 2012. Jam terbang saya selama ini sampai sekarang sudah 1.500 jam, dan sebagai pilot ini sudah 1.400 jam,” kata Jepry didampingi Danlanud Iskandar.
Kemudian letnan Jepry juga, menceriterakan tentang berbagai pengalamannya, selama jadi Piltot dipesawat angkut ini yang seluruh kepulauan Indonesia telah ia jelajahi, khususnya saat tugas TNI AU mengangkut berbagai barang dan sembako untuk penanggulangan bencana alam.
“ Nah itulah tadi, antara lain cerita dari Letnan Jepri dimana dan kapan saja TNI AU harus siap mengabdi demi bangsa dan negara serta tanah air. Karena dalam berbagai peristiwa musibah alam, TNI AU garda paling depan dan kali pertama yang bisa dengan cepat mengirim berbagai bantuan kedaerah lokasi bencana,” pungkas Danlanud Letkol PNB Ig.Widi Nugroho. (AD ).