Lintas10.com (Kalteng-Seruyan) – BUPATI Seruyan Sudarsono membuka acara lomba bercerita tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidayah (MI) se-Kabupaten Seruyan 2017 yang digelar di Gedung Serba Guna Kuala Pembuang, Senin (10/4/2017).
Dalam acara lomba tahunan yang dilaksanakan itu, diikuti sebanyak 28 peserta (siswa/siswi) dari 13 sekolah yang mendaftarkan diri.
Bupati dalam sambutannya mengatakan, acara lomba seperti ini dinilai sangat bermanfaat khususnya bagi anak-anak pelajar karena dapat meningkatkan motivasi belajar, serta kreativitas dimasa pertumbuhannya.
Budaya membaca merupakan langkah strategis dalam memberikan pelajaran tambahan yang mengajarkan peada siswa untuk belajar menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, sekaligus pembelajaran nilai-nilai moral dan budi pekerti.
“Kita perlu memberikan perhatian dan mengarahkan para siswa untuk memahami ajaran nilai-nilai moral dalam sebuah cerita bermutu. Hal ini untuk menjamin terjaganya nilai-nilai luhur pendidikan dan pengajaran. Tentunya peran aktif para guru dan orang tua dalam memberikan pemahaman kepada anak didik sangat diperlukan untukmenarik minat baca anak tentang buku cerita budaya daerah. Selain itu, menumbuh kembangkan minat baca pada anak-anak sejak dini,” kata Sudarsono.
Lebih Lanjut Sudarsono menyampaikan, semua anak pada intinya memiliki bakat yang istimewa yang mungkin tidak bisa ditebak. Namun bakat tersebut, tidak akan muncul begitu saja tanpa diasah dan diupayakan untuk dikembangkan.
“Melalui kegiatan lomba ini diharapkan bisa menjadi sebuah stimulus dalam merangsang bakat anak,” harapnya.
Acara lomba bercerita tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidayah (MI) se-Kabupaten Seruyan 2017 ini, dimana dengan tema Mengembangkan membaca untuk melestarikan budaya daerah melalui cerita rakyat.