Rantauprapat,lintas10.com- Dua Kepala Daerah yaitu Bupati Labuhanbatu H Pangonal Harahap, SE, M.Si dan Bupati Labuhanbatu Utara H Khairuddinsyah Sitorus, SE secara bersamaan turut menghadiri kegiatan pelepasan suluk 10 hari jamaah Tariqat Naqsabandiyah dan silaturrahmi antar jemaah se- Labuhanbatu Raya, Kamis (13/4/2017) di Masjid Ar Rahman Tapian Nauli Sigambal Kecamatan Rantau Selatan.
H Pangonal Harahap, SE, M.Si dalam arahannya mengatakan, Diawal acara kita mendengar pembacaan gema wahyu ilahi yang mana menganjurkan kita untuk berzikir mengingat kepada Allah, maka dari ayat yang saya sampaikan tadi menganjurkan juga ber-iman dan berjihat kepada Allah, kemudian saya berkeyakinan bahwa orang-orang tua saya ini sudah betul-betul beriman.
“Mengingat sekarang kelakuan masyarakat indonesia khususnya Labuhanbatu terhadap Narkoba, maka harapan saya melalui orang-orang tua saya supaya berjihat untuk menyuarakan kepada saudara-saudara kita untuk menjauhi Narkoba,” kata Pangonal Harahap.
Disisi lain Bupati jebolan pesantren ini, mengutarakan bahwa kalau ada kegiatan persulukan di daerah ini ijinkan kami memberikan infaq atau bantuan untuk kebutuhan berasnya segera hubungi kami, niat itu akan saya laksanakan selama saya menjadi Bupati Labuhanbatu, kemudian saya akan perintahkan petugas kesehatan untuk memperhatikan kesehatan bapak ibu peserta suluk kalau ada lagi kegiatan persulukan dilaksanakan, selain itu untuk kebutuhan persulukan apakah itu untuk membangun menara atau membeli AC, secara pribadi saya bantu Rp.75 Juta, kata Pangonal Harahap diakhir arahannya.
Selanjutnya, Bupati Labuhanbatu Utara H Khairuddinsyah Sitorus, SE dalam sambutannya mengatakan, Bagi saya Tariqat Naqsabandiyah inilah termasuk yang mendo’akan dirinya bisa duduk menjadi Bupati dua periode di Labuhanbatu Utara, katanya lagi, Kabupaten yang tiga ini tidak bisa terpisahkan walaupun Bupatinya lain-lain dan kami ini anak, induknya itu ya Labuhanbatu induk ini, untuk itu mari kita bersatu dalam Tariqat Naqsabandiyah, jelasnya.