“Pada Mujair dewasa mereka siap dipanen pada usia 5 – 6 bulan serta pasar siap menampung ikan tersebut untuk di konsumsi warga,” tuturnya.
Disamping itu, ikan mujair ini merupakan golongan ikan omnivora. apabila mereka di pelihara di sekitar rumah maka akan mengurangi populasi jentik-jentik nyamuk penyebab demam berdarah karena karakteristik nyamuk aedes aegypti ini bertelur pada air yang bersih dan tenang.
“Oleh sebab itu disarankan untuk memelihara mujair di kolam atau beri anakan mujair 1 – 2 ekor di dalam bak mandi agar mengurangi populasi jentik nyamuk karena di wilayah tobelo ini sudah terdapat dua kematian akibat demam berdarah. Untuk itu disarankan untuk warga memelihara ikan pemakan jentik nyamuk seperti ikan mujair ini,” ujar pungkasnya.
Salah satu warga, Nurhaniah (43) mengatakan, warga dari kerukunan Sulsel mengucapkan terima kasih kepada Satgas mengenai penyuluhan ini.
” Kami merasa sangat senang, ternyata banyak manfaat dari memilihara ikan, selain dapat dijual karena memiliki nilai ekonomi disamping itu memilihara ikan dapat mengurangi populasi jentik jentik nyamuk penyebab demam berdarah,” ungkapnya.
Editor: Benz