Skouw, LINTAS10.COM – Tidak hanya senang dan haru saat dipertemukan dengan isteri dan anaknya oleh Dansatgas Pamtas Yonif 713/ST di ruang virtual milik Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad), Sertu Sucipto seolah tidak percaya dapat bertemu mereka.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 713/ST, Letkol Inf Dony Gredinand,S.H.,M.Tr.Han., M.I.Pol di Poskotis perbatasan Skouw, Papua, Kamis (7/5/2020).
Diungkapkannya, kegiatan _video conference_ sekaligus safari Ramadan yang dilakukannya kali ini, diwadahi Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad) melalui aplikasi TNI AD Vicon yang memberikan kesempatan kepada prajurit untuk bisa bertatap muka dengan keluarga di manapun berada.
“Terobosan yang dilakukan (Dispenad) sangat membantu kami untuk melepas rindu dan bertatap muka secara langsung dengan prajurit maupun keluarga kami yang berada di homebase,” ungkap Dony.
“Apalagi saat melaksanakan misi penugasan dalam suasana bulan Ramadan dan di tengah wabah pandemi Covid-19,” imbuhnya.
Selain bersilaturahmi dengan bertatap muka, pada kesempatan tersebut juga dimanfaatkan oleh Dansatgas untuk mengecek situasi dan kondisi prajurit maupun keluarga yang berada di homebase, sekaligus memberikan petunjuk dan arahan sehubungan dengan kebijakan pemerintah pusat terkait wabah Corona.
Dikatakan Dony melalui _video conference,_ pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam rangka memerangi wabah Corona, harus diikuti oleh seluruh prajurit maupun keluarganya.
“Selain rajin untuk selalu mencuci tangan, menggunakan masker, dan mengurangi aktivitas di luar rumah, pemerintah juga telah mengimbau untuk seluruh warganya dilarang melaksanakan kegiatan mudik menjelang lebaran Idul Fitri,” terangnya.