” Sangat kita sesalkan bisa amblas proyek masih berjalan. Pertanyaannya, bagaimana jika sudah hitungan bulan? jika baru saja dikerjakan sudah ambruk? berarti mutu dari pengerjaan itu patut diduga volumenya tidak sesuai RAB ” ucap pria yang kerab mengkritisi sejumlah pembangunan di Sumatera Utara yang menggunakan uang rakyat.
” Kita Lembaga yang konsern dalam pengawasan pembangunan yang menggunakan APBD, APBN, akan menyurati instansi terkait, ” bebernya.
Sambungnya, hal ini bisa terjadi akibat minimnya pengawasan dari dinas terkait. Pihaknya juga mendesak agar Aparat Penegak Hukum (APH) agar mendalami proyek tersebut. Patut diduga volume sudah tidak sesuai RAB maka dapat ambruk tutupnya. (Ly).