“Tentunya selama 4 tahun ini dalam menjalankan roda organisasi terdapat kekurangan mohon maaf,” katanya.
Meskipun nanti sudah tidak menjabat ketua namun sejak di baiat menjadi Ansor Banser sampai dengan akhir hayat akan tetap berhikmad untuk NU.
“Kita harapkan regenerasi dalam kepemimpinan PC GP Ansor Kabupaten Siak ini, nantinya saya akan tetap dukung semua kegiatan bersama,” katanya.
Dalam sambutan KH. M. Thoyib menyampaikan bahwa Ansor Banser merupakan anak dari NU untuk itu harus ber hikmat demi organisasi.
“Siapa pun nanti calon yang akan terpilih bisa membawa Ansor Banser tetap berhikmad pada Nuhflatul ulama,” ujar Pengasuh Pondok Pesantren Riyadhus Sholihin di Kecamatan Kerinci Kanan ini.
Lebih jauh kata KH. THoyib, Ansor Banser harus bisa mandiri.
“Ansor Banser harus mandiri jangan berharap bantuan dari pihak lainnya, dengan berhimad nantinya berharap dapat keberkahan dari para kyai serta mbah Hastim,” katanya. (Sht)