Kotawaringin Barat, lintas10.com- Setelah melewati waktu penantian yang cukup lama dengan penuh sukacita dalam gerakan kemanusiaan Komunitas Lentera Kabupaten Kotawaringin Barat dapat kembali memberangkatkan dua orang pasien anak yang harus mendapatkan tindakan medis lanjutan di Semarang.
Kedua anak tersebut yang adalah Fazirah Al Fanisa (16 bulan) diagnosa pembekakan Usus dan Varen Suanda (6 bulan) dengan diagnosa juga pembengkakan Usus.
Karena untuk tindakan medis yang lebih, pihak rumah sakit menghadapi banyak keterbatasan baik dari sisi peralatan dan tenaga ahli medis maka kedua anak tersebut dirujuk ke rumah sakit di p. Jawa yakni di kota Semarang untuk mendapat tindakan medis yang lebih intesif.
Ketua Komunitas Lentera Ratna Malasari yang didampingi Pembina Komunitas Lentera Advento Tambunan, mengatakan terasa sangat panjang untuk menanti waktu pemberangkatan dua anak pasien tersebut untuk diberangkatkan guna mendapat perawatan lanjutan yang lebih intensif karena terkendala berbagai protokol tentang covid-19 sampai penghentian moda transportasi baik udara dan laut yang datang dan menuju ke P Jawa.
“Puji Tuhan, transportasi penerbangan sudah kembali diaktifkan dengan membuka kembali jalur kedatangan dan pemberangkatan dari Pangkalan Bun dan beberapa Bandara di P Jawa yakni Jakarta dan Semarang,” katanya.
Hari ini Komunitas Lentera Kabupaten Kotawaringin Barat dengan memenuhi seluruh ketentuan protokol covid-19 memberangkatkan Anak Fazirah dan Varen ke Semarang.
“Diharapkan tindakan lanjutan medis di Semarang akan berjalan baik dan tuntas sehingga kedua anak tersebut bisa sembuh dan pulih serta dapat bertumbuh kembang dengan sehat,” tutup Ratna Malasari Rabu (8/7/2020).(AT).