Padanglawas, lintas10.com- Anggota DPRD Sumut, dari faraksi Demokrat yang kebetulan asal Padanglawas siap.menindaklanjuti masalah limbah pabrik Kelapa Sawit (PKS) di beberapa tempat di wilayah kabupaten Padanglawas yang diduga menjadi penyebab tercemarnya air sungai yang ada di sekitar pabrik.
Sebagaimana diungkapkan masyarakat kecamatan Lubuk Barumun kabupaten Padanglawas kepada anggota DPRD Sumut, H. Tondi Roni Tua, S.Sos saat turun ke daerah pemilihan, dalam rangka reses dan kunjungan silaturrahim dengan masyarakat konstituen, Kamis (10/9).
Dikatakan menyusul persiapan sidang pertama reses ketiga tahun 2020, anggota DPRD Sumut turun ke daerah pemilihan masing-masing untuk menampung aspirasi dan mendengar keluhan serta harapan masyarakat, termasuk konstituen.
Seperti dikatakan Jabahota Pulungan dan Mirwan Daulay, warg kecamatan Lubuk Barumun, mereka sangat mengeluhkan pencemaran air sungai yang biasa digunakan masyarakat sekitar untuk mandi. Termasuk aliran sungai Parkinonan juga sungai sihiuk.
Selain masalah limbah Pabrik pengolahan kelapa sawit yang mencemari sungai, masyarakat juga sangat berharap adanya pembangunan MCK.
Sedang Mirwan daulay mewakili warga desa Pagaran Mompang juga menyampaikan keluhan masyarakat terkait pencemaran air, sekaligus meminta bantuan ternak kambing atau lembu dalam meningkatkan ekonomi masyarakat.
Sementara H. Tondi Roni Tua, S.Sos anggota DPRD Sumut dari fraksi Demokrat yang juga anggota komisi A yang membidangi pemerintahan, pembangunan dan perizinan, termasuk masalah izin pengolah limbah pabrik.
Dikatakannya, apa yang menjadi harapan dan keinginan masyarakat akan ia perjuangkan. Termasuk peningkatan jalan lintas Sibuhuan – Gunung Tua.
Dan mengenai bantuan hewan ternak, Tondi meminta agar membentuk kelompok tani dan berkoordinasi dengan instansi terkait, dan insyaallah akan diperjuangkan di provinsi saat pembahasan anggaran, katanya. (Id)