Labuhanbatu, lintas10.com- Bupati ingin bantuan sosial untuk masyarakat kabupaten Labuhanbatu berjalan terarah, tidak menyimpang dan sesuai ketentuan. Hal ini disampaikan bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe ST, MT sebelum menyerahkan bantuan sosial tunai (BST) sumber APBD tahun 2020 secara simbolis bertempat di Aula kantor desa Kampung Padang Kecamatan Pangkatan, Rabu (24/6/2020).
Bupati menjelaskan, bahwa hal itu salah satu alasan dirinya terjun langsung ke lapangan membagikan BST bagi masyarakat yang terdampak Covid-19.
“Saya ingin hak- hak masyarakat saya diterima sepenuhnya oleh mereka yang benar-benar pantas menerimanya,” katanya.
“Saya tekankan kepada kepala desa dan aparatur desa agar tidak menerima sepeserpun dari masyarakat walaupun dengan alasan ucapan uang terima kasih, jangan sampai uang berkurang sedikitpun. Kepada masyarakat, jika ada oknum yg meminta bagian laporkan kepada saya, biar kita proses sesuai hukum,” tegas bupati.
Dengan didampingi kadis Perijinan Faisal Amri, bupati juga menyebutkan, bahwa untuk kecamatan Pangkatan sebanyak 1.646 kepala keluarga (KK) yang memperoleh BST dari APBD Pemkab. Ini adalah salah satu bukti bahwa kami tidak ingin ada masyarakat Labuhanbatu yang merasa kekurangan karena pandemi Covid-19.
Sebelum mengakhiri pidatonya, bupati Andi Suhaimi berpesan, kiranya dalam kondisi apapun masyarakat tetap pada jalur protokol kesehatan menghadapi new normal. Kita akan di biasakan hidup berdampingan dengan Covid-19.
“Semoga dengan mengikuti protokol kesehatan, kita bisa terhindar dari virus Corona atau Covid-19 yang berbahaya tersebut,” jelas Andi.
Sementara camat Pangkatan Hulwi, SE, dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih atas perhatian bupati kepada masyarakat kecamatan Pangkatan, karena usaha beliau menempatkan kos anggaran maka masyarakat Pangkatan bisa menerima bantuan dampak Covid-19.
Berdasarkan informasi, sebanyak 1.646 KK yang memperoleh bantuan dari APBD TA 2020 Pemkab Labuhanbatu terbagi untuk enam desa, yaitu desa Sennah sebanyak 667 KK, desa Pangkatan sebanyak 312 KK, desa Kampung Padang sebanyak 1.275 KK, desa Sidorukun sebanyak 554 KK, desa Tebing Tinggi Pangkatan sebanyak 147 KK, dan desa Tanjung Harapan sebanyak 691 KK.
