“Jangankan ke Jakarta ke Pekanbaru kami sebelumnya meminjam minjam. Di kampung tak ada orang percaya sama kamu. Saya sudah merasa malu,” bebernya lagi.
Selama anaknya sakit, kondisi ekonominya memang serba keterbatasan. Ia hanya mengandalkan uluran tangan para dermawan.
“Kalau sudah dirawat, kapan saya bisa bekerja pak,” ucapnya lirih.
Ia bermohon kepada masyarakat agar bermurah hati membantu keberangkatannya ke Jakarta supaya anaknya bisa melanjutkan proses penyembuhannya.
Bagi masyarakat yang ingin membantu ia mempersilakan menghubunginya dinomor telepon 085278166975.(bi)