Lintas10.com. Kuansing – Sampai saat sekarang ini, semua calon yang akan ikut konstentan Pemilu Tahun 2024 sudah ditetapkan oleh KPU.
Apakah itu Pemilihan Presiden, Legislatif maupun DPD, begitu juga untuk logistik, kotak suara dan lainnya juga sudah dicetak oleh KPU.
” Bawaslu Kuansing juga sudah melakukan tahapan pemuktahiran daftar pemilih di 15 Kecamatan, dengan jumlah TPS sebanyak 1006 buah,” ungkap Ketua Bawaslu Kuansing Mardius Adi Saputra, dalam Konferensi pers bersama PWI dan wartawan lainnya di Kuansing, bertempat di Cafe Dari Hati Beringin Teluk Kuantan, Kamis (16/11/2023).
Dihadiri juga Anggota Bawaslu Nur Afni dan Anggota, Bawaslu Riau Nanang Wartono, Kapolres diwakili Kanit Tipiter IPDA Hainur Rasyid dan Kanit Intel Pol Polres Kuansing IPDA Dinda.
Menurut Mardius, Bawaslu Kuansing sudah melaksanakan tugasnya sebagai pengawasan dalam Pemilu. Dan juga sudah melakukan persiapan untuk pengawasan tahapan kampanye, dan sudah terbentuk personalia sampai ke desa/ kelurahan (Desember mulai sosialisasi pembentukan pengawas TPS).
” Jumlah TPS di Kuansing sebanyak 1.006 TPS, dan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 251.196 orang (Laki-Laki sebanyak 126.529 dan perempuan 124.667),” ujarnya.
Bahkan, katanya, Bawaslu juga telah menertibkan sebanyak 1.068 Alat Peraga Sosialisasi dan Alat Peraga Kampanye, dan juga sebanyak 2.179 Alat Peraga yang sudah terpasang, dan ditertibkan secara mandiri sebanyak 2.119 Alat Peraga Sosialisasi.
Dikatakannya, Bawaslu Kuansing selain menangani pelanggaran dan sengketa. Bahkan juga akan melakukan Sosialisasi Netralitas ASN dan Kepala Sekolah.
” Kita sudah menyurati seluruh ASN dan Kepsek SLTA sampai TK (sekitar 200 orang), termasuk juga Kades, Perangkat Desa dan BPD,” ujarnya.