TNI juga menyiapkan transportasi laut seperti kapal dengan kecepatan 40 knot maupun Helikopter yang sewaktu-waktu diperlukan untuk mendukung kemungkinan kebutuhan-kebutuhan terkait dengan logistik maupun obat-obatan. Untuk posisi para pendukung dibagi menjadi dua ring, yaitu ring satu dan ring dua, dimana ring satu di sekitar Pulau, dan ring dua di laut akan dijaga oleh Pasukan Katak dan Polairud, termasuk dapur umum di posisi ring satu dan di ring dua.
Sumber: Puspen TNI
Editor: Benz