Lintas10.com. Kuansing – Team Mata Elang Satuan Reserse Narkoba (Sat Resnarkoba) Polres Kuantan Singingi, kembali melakukan pemberantasan peredaran narkoba yang diduga dilakukan oleh 4 orang dengan sabu seberat 29,15 gram.
” Tim Mata Elang berhasil membekuk pelaku narkoba di Desa Petai, Kecamatan Singingi Hilir, bertempat di pondok tengah perkebunan sawit, Senin (8/5),” ungkap Kapolres Kuansing AKBP Pangucap Priyo Soegito melalui Kasat Resnarkoba Iptu Novris Simanjuntak didampingi Kasi Humas AKP Feri Waldi, Selasa (9/5/2023).
Menurutnya, penangkapan bermula saat Tim Mata Elang dibawah komando Iptu Novris, melakukan penyelidikan karena banyak sekali informasi jika di daerah tersebut, sering terjadi transaksi peredaran narkotika jenis shabu.
Setelah sekian lama melakukan penyelidikan, akhirnya ditemukanlah sebuah tempat yang cukup mencurigakan. Tempat jauh dari pemukiman, tepat ditengah-tengah perkebunan sawit, ada tiga pria yang sedang berkumpul pada malam hari itu,” ujarnya.
Tanpa menunggu waktu, katanya, tim pun langsung melakukan penggerebekan. Benar saja, dari tiga orang pria yang masing-masing bernama SF, IR dan IP, juga ditemukan barang bukti yang diduga narkoba jenis shabu, yang didapati di pondok tak jauh dari ketiga pria tersebut. Di dalam pondok ternyata ada juga seorang perempuan bernama PY.
”Jadi setelah melakukan pengamanan terhadap 3 pria didekat pondok, ternyata di dalam pondok itu kami temukan seorang perempuan. Lalu kami periksa seisi pondok, ditemukan 1 paket plastik bening besar yang berisikan diduga Narkotika jenis sabu, lalu 1 paket plastik bening ukuran sedang yang berisikan diduga Narkotika jenis sabu, 5 paket plastik bening kecil diduga Narkotika jenis sabu, yang terletak di atas lantai pondok. Kemudian 1 unit timbangan digital, 2 buah bong, 1 buah kaca pirek, 2 unit handphone, dan uang hasil penjualan sebesar Rp. 4.000.000,” sebutnya.
