Berdasarkan data Posko PDB Tanjung, Kamis (16/8/2018), tercatat korban meninggal dunia sebanyak 466 orang, yang berasal dari Kabupaten Lombok Utara (404), Lombok Barat (39), Lombok Timur (12), Lombok Tengah (2), dan Kota Mataram (9). Adapun korban luka (1.054) dan pengungsi (417.529).
Sedangkan total bangunan dan rumah yang rusak terdata sejumlah 71.937 unit.
Dalam peringatan hari kemerdekaan ini, juga dimeriahkan dengan lomba balap kelereng, lomba jalan balon tempel, balap karung, yang digelar diantaranya di Lapangan Tanjung, Dusun Selelos, Desa Bentek, Kecamatan Gangga, Lombok Utara.
“Senyuman dan keriangan anak-anak pengungsi ini adalah semangat kita memberikan kembali kehidupan mereka yang sempat hilang,” tutup Dansatgas Posko PDB Gempa Lombok Kolonel Czi. Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos, SH. M.Han.
Editor: Benz