“Organisasi TNI dan TNI AL juga membutuhkan pemikiran-pemikiran kreatif, brilian dan open minded dari para Perwira TNI AL, yang tidak terkungkung dan terjebak pada rutinitas, untuk dapat merumuskan serta memaksimalkan peran TNI AL dalam menjalankan tugas-tugas negara,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, Panglima TNI mengharapkan peran yang lebih menonjol dari TNI AL dalam mewarnai pembangunan nasional, khususnya pembangunan TNI dalam bidang pertahanan keamanan. Menurutnya, TNI AL selain memiliki tugas membina kekuatan yang diwujudkan dalam SSAT (Sistem Senjata Armada Terpadu), juga sekaligus merupakan operator atau pelaksana operasi-operasi TNI.
“Peran universal Angkatan Laut sebagai kekuatan militer, kekuatan diplomasi dan kekuatan polisionil merupakan formasi tugas lengkap yang harus diperankan oleh TNI AL secara maksimal,” kata Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. (ES265)