Perlu diketahui penularan wabah ini cukup cepat dari hari ke hari negara Indonesia sudah ratusan orang meninggal dunia.
“Menurut catatan kesehatan kita cukup tercepat penularannya,” katanya.
Selain itu juga diminta semua tidak melakukan hal melanggar prosedur protokoler kesehatan.
“Kita minta melakukan komunikasi insten terhadap permasahalan ini,” katanya.
Sementara itu Humas PTPN 5 Lubuk Dalam H.Marzai kepada awak media ini menyampaikan bahwa saat ini managemen telah mengikuti prosedur protokoler kesehatan.
“Alhamdulilah semua prosedur dalam Pencegahan wabah COVID-19 sudah kami lakukan,” katanya.
Setiap karyawan langsung dicek suhu tubuhnya, memastikan semua nya dalam keadaan sehat.
“Bagi mereka yang memiliki anak sedang menuntut ilmu di luar, ketika pulang kesini pun langsung di pantau oleh petugas kesehatan Perusahaan bersama petugas medis Puskesmas,” katanya.
Sejauh ini, kata H.Marzai ODP (orang dalam pemantau) dinyatakan sehat setelah menajalani isolasi mandiri dirumah.
“Sampai saat ini sudah nihil ODP, jadi bagi karyawan yang ingin melakukan perjalanan keluar kota harus dilakukan pengecekan disini itupun kalau tidak begitu penting dilarang berpergian,” sebut H.Marzai.
Ia pun menyebutkan komunikasi dengan pemerintah Kampung, Dinas Kesehatan di Kecamatan Lubuk Dalam cukup baik sehingga setiap kendala maupun hal lain dianggap perlu langsung bersama-sama turun mengecek.
“Kami pun cukup mendapatkan respon dari Pemerintah Kampung mulai dari tingkat RT,RW, Penghulu dan Perugas dari puskesmas,” katanya.
Dalam waktu dekat ini lanjut Marzai perusahaan juga akan memberikan bantuan masker ke Masyarakat didua kecamatan.
“Masih dalam tahap pemesanan untuk dibagian ke masyarakat Lubuk Dalam, dan Kotogasib,” tandas Marzai. (Adv)