Siak, lintas10.com- Untuk memantau kualitas udara dan kualitas air di Sungai Siak saat ini Pemerintah Pusat melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memberikan bantuan 5 buah alat yang di pasang beberapa titik di wilayah Kabupaten Siak.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup (P2KLH) Siak Ardayani S. Si, M. Si ketika ditemui diruang kerjanya Rabu (5/3/2025).
“Air Quality Monitoring System atau Stasiun Pemantau Kualitas Udara Ambin Kabupaten Siak yang dipasang di Kantor Camat Bungaraya pengadaan di tahun 2024 kemarin,” ujar Ardayani.
Sedangkan alat pemantau kualitas air di tahun yang sama tahun 2024.
“Stasiun Pemantau Kualitas Air secara otomatis kontinyu dan online di pasang di Kotogasib tepatnya di Kampung Buatan II, titik kedua di PDAM SPAM IKK Bungaraya, titik ke 3 di intake PDAM SPAM Siak, selanjutnya titik yang ke 4 di Kampung Maredan Kecamatan Tualang,” kata Ardayani.
Dikatakan Ardayani, ke 5 Alat itu dapat dilihat secara online melalui aplikasi ispubnet.
“Jadi masyarakat bisa secara langsung melihat kualitas air dan udara di wilayah Kabupaten Siak terutama daerah titik alat,” kata Ardayani.
Lebih jauh dijelaskan Ardayani alat terkoneksi langsung ke pusat setiap saat dapat di ketahui kondisi nya.
“Setiap terjadi perubahan akan terdeteksi dan termonitor oleh Pusat,” katanya.
Hingga hari ini ditambahkan Ardayani sesuai hasil yang termonitor alat tingkat kualitas udara masih dapat diterima pada kesehatan manusia, hewan dan tumbuhan. (Sht)
