APTISI Riau Hadiri Halal bi Halal dan RPP III APTISI Pusat

lintas Daerah50 kali dibaca

Jakarta, lintas10.com-Pengurus APTISI (Assosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia) Provinsi Riau menghadiri halal bi halal dan Rapat Pengurus Pusat Pleno ke-3 bertajuk, ‘Menitipkan Aspirasi PTS Kepada Presiden Terpilih Prabowo Suianto’ di ballroom Taman Mini Indonesia Indonesia (TMII) Jakarta, Sabtu (11/05 2024).

Diantara Pengurus APTISI Riau yang hadir terdiri dari Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL (Ketua/Rektor Universitas Islam Riai), Assoc Prof Dr H Syafhendry (Wakil Ketua/Wakil Rektor I UIR), Assoc Prof Dr Firdaus (Wakil Ketua/Wakil Rektor II UIR), Assoc Prof Dr Admiral SH MH (Wakil Ketua/Wakil Rektor III), Assoc Prof Dr H Syafriadi SH MH (Wakil Ketua), Assoc Prof Dr Indra Hasan (Sekretaris Umum/Dekan Fak. Teknik UMRI), Dr H Zulher MSi (Wakil Ketua/Ketua STIE Bangkinang), Zulkifli (UPP), Dr H Zulkifli Zakaria MM, Dr Desmilati MSc, dan Ir Adyanata Lubis MKom. Terlihat juga Rektor Universitas Lancang Kuning Prof Dr Junaidi.

Ketua APTISI Pusat Prof Dr Budi Jatmiko menyambut peserta halal bi halal dengan memaparkan beberapa program kerja organisasi yang telah dilaksanakan. Termasuk memberi masukan kepada Presiden terpilih Prabowo Subianto ketika debat capres-cawapres beberapa bulan lalu.

APTISI, kata Budi Jatmiko, merupakan organisasi profesi yang mewadahi seluruh Perguruan Tinggi Swasta dan Badan Hukum Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta (BHP-PTS) di seluruh Indonesia, dengan pusat kegiatan berlokasi di Jakarta. Ia juga menyampaikan, pentingnya peran PTS dalam pembangunan bangsa, khususnya dalam menciptakan sumber daya manusia berkualitas. ”PTS memiliki peran strategis dalam membentuk generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan,” jelas Budi Jatmiko.

Ditambahkan, APTISI telah aktif berkontribusi kepada pemerintah dalam berbagai sektor, termasuk ekonomi, politik, sosial, budaya, pertahanan, mineral, dan perikanan. Dengan 4500 Rektor Yayasan di bawahnya yang terdiri dari dekan dan ketua program studi, APTISI memiliki potensi hampir 40.000 orang yang dapat memberikan masukan berharga bagi kemajuan negara.

Baca Juga:  Warga Tapteng Kecewa Pelaku Penganiayaan Belum Ditangkap Polisi, AKBP Basa Emden Banjarnahor: Segera Ditindaklanjuti !

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.