4 Bulan di Riau Tak Bisa Jumpai Alfedri, Akbar Jihad : Menunggu Pemimpin Baru Untuk Membahas Gagasan Yang Kami Bawa

Jakarta, lintas10.com- Eks Ketua Himpunan Pelajar Mahasiswa (Hipemasi) Jakarta memberitahukan saat rapat kerja kordinator wilayah tak bisa menemui orang nomor satu di Siak Sri Indrapura. Padahal sudah 4 bulan berada di Siak (Riau) hanya untuk bertemu Alfedri namun diacuhkan. Minggu (05/05/2024)

” Persatuan Masyarakat Siak Jakarta, selalu mengingatkan saya untuk menghadap Bupati jika nanti kembali ke Siak (Riau). Namun sangat disayangkan saat di Siak yang kami dapatkan selalu kabar tak enak didengar, Bupati sibuk. Hanya itu yang diulang-ulang jajaran Bupati Siak bahkan ajudannya,” Kata Akbar eks Ketua Himpunan Pelajar Mahasiswa Siak- Jakarta.

Pesan Masyarakat Siak Jakarta dan gagasan intelektual yang dibawa pemuda Siak tak digubris Bupati dengan dalih padat jadwal dinas.

” Padahal jika berbicara sibuk, kami sudah bertemu beberapa OPD bahkan juga sudah bertemu Wakil Bupati, Husni Merza,BBA,MM, Ketua DPRD Indra Gunawan, S.E. Kami bertemu pak wakil Bupati, jam 12 malam. Kami bertemu ketua DPRD saat beliau sedang padat agenda di pagi hari. Tapi mereka menyempatkan berdiskusi 1-2 Jam bersama kami dan semua yang kami temui itu siap membersamai Dan mensukseskan gagasan yang kami usung.” Lanjut Akbar kepada awak media.

Akbar berpendapat bahwa Bupati Siak tidak open minded dan menganak-tirikan pemuda.

“Kami datang sebagai anak untuk menghadap kepada Ayah, juga meminta masukan dan nasihat guna memperlancar gagasan yang kami usung. Gagasan yang kami usung bertema seminar pembangunan nasional, yang nanti di dalamnya insyaAllah ada perkenalan buku gagasan pemuda Siak Se-Indonesia juga buku ciri khas kepemimpinan Siak Sri Indrapura. Tapi apalah daya Bupati Siak tak merestui kami, sehingga gagasan ini kami simpan dulu rapat-rapat menanti pemimpin yang siap menerima dan bersedia bersinergi bersama pemuda,” Pungkas Akbar. (Rls)

Baca Juga:  Desa Yosowilangun Kidul Gelar Karnaval Meriahkan HUT Ke 78 RI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.