Kotogasib, lintas10.com- Baru dua bulan digunakan jalan aspal Poros Kampung Empang Pandan sudah memakan korban, Atim pria berumur diatas 55 tahun harus di larikan kerumah sakit terdekat dikarenakan menabrak lobang yang di gali pihak Kontraktor.
Informasi yang berhasil di rangkum bahwa saat itu Atim warga Dusun Tanjung Sari mengendarai sepeda motor dari arah rumahnya dan tanpa ia sadari menabrak jalan aspal di gali dengan ukuran segi empat untuk dilakukan penambalan oleh perusahaan karena sudah alami pecah-pecah, Akibatnya kecelakaan pun terjadi.
“Pak Atim nabrak lobang dengan kedalaman tidak diketahui dan berbentuk segi empat yang dikerjakan pihak kontraktor jalan dikarenakan akan dilakukan penambalan,” ujar sumber kepada media ini Kamis (21/3/2024).
Lanjutnya kecelakaan itu mengakibatkan Atim alami luka-luka dan sepeda motornya juga ikut rusak.
“Sepeda motornya rusak,” kata Sumber.
Anehnya kata Sumber pihak Kontraktor tidak memasang rambu-rambu di titik yang mereka lobangi.
“Mereka tidak memasang rambu-rambu,” katanya.
Sementara itu diketahui bahwa pekerjaan jalan potos tersebut anggaran tahun 2023 pada bulan November menghabiskan anggaran Rp. 4.7 miliar lebih dengan pengerjaan 59 hari kalender dikerjakan PT. Mekar Abadi Mandiri menggunakan konsultan pengawas CV, Panhattan Raya sesuai papan plang, namun untuk panjang nya tidak sebutkan secara rinci.
Pantauan di lokasi aspal jalan sudah terlihat mengelupas bahkan sudah ada titik yang di tambal, titik lain diragukan kualitasnya. (Sht)