Siak, lintas10.com- Orang tua santri yang terbakar di pondok Pesantren Nurul Yaqin terletak di Kampung Dayun Kecamatan Dayun Kabupaten Siak pertanyakan tidak lanjut perkembangan dari aparat penegak hukum (APH).
3 minggu sudah berlalu kejadian yang merenggut putra semata wayangnya, menurutnya terbakar tidak wajar.
“Saya sebagai ibu meminta keadilan mengapa sampai terbakar sekujur putranya kejadiannya berada didalam kamar pondok pesantren,” ungkap ibu Firman kepada media ini Selasa (12/3/2024).
Lanjutnya meminta supaya segera diungkap penyebab kematian 2 santri itu.
“Sejauh ini kami belum dapat kabar apakah sudah ada pelaku atau tersangka dalam kasus ini,” katanya.
Hal senada juga di sampaikan Orang tua Ardi, ia sudah berulang kali mencari informasi tentang kasus tersebut.
“Kita hampir tiap hari komunikasi dengan pengurus pondok terhadap meninggalnya anak saya Ardi dan Firman namun kabarnya masih di suruh bersabar sedang dilakukan penyelidikan,” katanya.
Lanjutnya, besok bersama orang tua serta keluarga akan mendatangi kembali POLRES Siak.
“Kami besok akan kembali mendatangi Polres Siak untuk mempertanyakan proses penyelidikan,” katanya. (Sht)
