Soal Kelapa Sawit, Riau Jadi Tuan Rumah SI-EXPO 2023 Terbesar di Indonesia

lintas Daerah391 kali dibaca

Jakarta, lintas10.com– Provinsi Riau dipilih menjadi tuan rumah Sawit Indonesia Expo 2023 (SI-EXPO 2023), kegiatan tersebut dijadwalkan 8-9 Agustus 2023 mendatang. SI-EXPO 2023 merupakan pameran pertama terbesar di Indonesia yang mempertemukan semua stakeholder sawit Indonesia baik dari hulu hingga hilir, dalam dan luar negeri.

SI-EXPO dengan tema “Achieving high productivity and efficiency based and technology 4.0” diselenggarakan oleh majalah Sawit Indonesia bekerjasama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) dan Asosiasi Petani Kelapa Sawit INDONESIA (APKASINDO) serta Forum Mahasiswa Sawit Indonesia (FORMASI-Indonesia).

CEO Sawit Indonesia Qayuum Amri, kepada wartawan Sabtu (8/7/2023) menjelaskan, SI-EXPO digelar sebagai salah satu bentuk ekspose industri hulu dan hilir sawit, dan menjadi masukan kepada Pemerintah terkhusus Satuan Tugas Tatakelola Industri Kelapa Sawit Indonesia yang saat ini sedang viral diperbincangkan stakeholder sawit.

Ada berbagai alasan mengapa Provinsi Riau terpilih sebagai lokasi perdana karena Riau adalah miniatur industry hulu-hilir sawit Indonesia dimana diketahui Riau memiliki luas perkebunan sawit terluas di Indonesia yakni seluas 4,172 juta hektar dimana 68% nya atau 2,83 juta hektar dikelola oleh perkebunan sawit rakyat.

Dengan luas perkebunan sawit ini, Riau telah didapuk sebagai provinsi terdepan dalam hal pertumbuhan ekonomi secara nasional dan provinsi tercepat bangkit dan berlari pasca pandemic Covid-19.

Tak heran, Sawit Indonesia memilih Riau sebagai lokasi event bergengsi yang akan mempertemukan ketiga entitas sawit untuk kolaborasi menuju kesetaraan yang berkelanjutan.

Baca Juga:  Petugas Kepolisian Amankan Pelaku Pencurian Burung Kacer dan Tabung Gas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.