Polemik Bendera Merah dan Kuning, Politisi Golkar: Tak Ada Yang Salah, Walikota Medan Hanya Tegakkan Aturan!

Lintas SUMUT893 kali dibaca

Lintas10.com, Medan – Belakangan ini Walikota Medan Bobby Nasution disorot soal bendera PDIP dan Partai Golkar yang dipasang di sejumlah jalan di Kota Medan.

Ada yang menuding perlakuan menantu Presiden Jokowi itu berbeda dan dianggap lebih membela PDIP. Lalu, apa komentar dari kader Partai Golkar?

Agung Satria Sitepu, Politisi Partai Golkar Sumut turut angkat bicara. Diwawancarai saat agenda Reses III DPRD Sumut, pada hari Selasa 13 Juni 2023, Anggota Fraksi Golkar DPRD Sumut itu menilai tak ada yang salah dengan apa yang dilakukan Walikota Medan Bobby Nasution.

“Walikota Medan hanya menegakkan aturan terkait pelarangan reklame, umbul-umbul dan sebagainya di jalan kawasan tertib lalulintas. Itu jelas tercantum di Perwal Kota Medan Nomor 46 Tahun 2020, tentang petunjuk teknis pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Medan No 11 tahun 2011,” kata Agung Sitepu. Sebagaimana dilansir dari Bumantara, Jumat (16/06/2023).

Legislator Dapil Medan B itu menegaskan, bendera Partai Golkar yang ditertibkan dalam video tersebut, berada dalam zona kawasan tertib lalulintas dan larangan pemasangan reklame dan umbul-umbul.

Sementara alasan bendera PDIP tidak ditertibkan, dikarenakan tidak berada dalam zona larangan. Jika dilihat sepintas dalam video tersebut, kedua tempat dipasangnya bendera kuning dan merah itu lokasinya memang hampir – hampir mirip.

“Mari kita lihat secara lebih teliti, bendera warna kuning dalam video utu berada di (Jalan) Sudirman. Sementara bendera yang berwarna merah itu berada di (Jalan) Letjend Djamin Ginting, simpang (Jalan) Iskandar Muda,” kata Agung Sitepu.

“Jadi ya kayaknya gak ada itu pilih kasih. Memang aturan Perwal-nya yang memberikan izin atau tidak pemasangan umbul-umbul atau bendera tersebut,” katanya.

Baca Juga:  Terkait Berita Bendera "Koyak" dan "Kusam" dikibarkan oleh PT Telkom Indonesia Cabang Samosir Wartawan di Intervensi !

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.