Lintas10.com, Medan – Proyek pengaspalan di Jalan Gang Pelita Kelurahan Tanjung Sari, Medan Selayang mendapat kritikan pedas dari warga sekitar.
Pasalnya, pengaspalan yang dikerjakan pada hari Senin 22 Mei malam, hingga pagi harinya sudah nampak retak – retak ucap warga.
Persoalan ini pun diabadikan oleh warga berupa video 24 detik dengan narasi ” Selamat pagi Pak Bobby Nasution, ini pengerjaan baru dikerjakan tadi malam tapi sudah hancur ini. Udah ditambal sulam, nampak kali vendornya bermain main, pagi – pagi sudah retak” ucapnya, Selasa (23/05/2023).
Pemandangan tak lazim ini sungguh mengagetkan publik. Pasalnya proyek Pemko Medan memang kerab menjadi perbincangan hangat.
Hal ini dinilai bisa terjadi akibat kurang tegasnya pihak Dinas PU Kota Medan dalam melakukan kontrol dalam pengerjaan. Hasilnya, pengerjaan proyek tersebut kerab tidak sesuai dengan harapan masyarakat.
Ironisnya lagi, baru – baru ini Kepala Dinas SDA BMBK Kota Medan Topan Ginting telah menegur keras tentang pengerjaan yang asal asalan itu. Melihat adanya kembali proyek yang diduga asal dikerjakan ini menjadi pertanyaan ditengah – tengah publik.
Apakah aksi Kepala Dinas SDA BMBK Kota Medan Topan Ginting baru – baru ini hanya pencitraan semata? sangat disayangkan informasi yang beredar eks Camat Medan Tuntungan Topan Ginting bersitegang urat leher marah – marah kepada kontraktor yang menyebut aspal tidak sesuai bestek, namun ditemukan kembali hal yang serupa.
Dikonfirmasi terpisah Dinas SDA BMBK Kota Medan melalui Kepala Bidang (Kabid) Jalan Yulius Ares, namun hingga berita ini dimuat oleh redaksi belum memberikan tanggapan mengenai proyek pengaspalan yang dikeluhkan warga itu. (Ly).
