PERAWANG,lintas10.com – Turunnya rombongan DPRD Siak dan unsur Pemda Siak bulan lalu ke Kota Industri Perawang dalam menangani perkara banjir nampaknya belum membuahkan solusi, pasalnya, baru satu bulan saja Kampung Tualang Kering, kini sekali keguyur hujan kembali terendam banjir, bahkan lebih dalam dari banjir bulan lalu.
Banjir terjadi sejak, Rabu (14/6/17), hingga kini, Kamis (15/6/17) kedalam air masih bertahan 1 meter. Banjir ini tidak hanya merendam rumah warga, rumah Penghulu Tualang Juprianto yang posisinya di pinggir jalan 2 arah juga ikut terendam.
“Saya masih sibuk kemas-kemas di rumah, rumah saya juga terendam banjir, kedalaman air satu betis dari lantai,” kata Juprianto.
Dijelaskan Juprianto, kedalaman air berpariasi, paling dalam satu pusar orang dewasa atau 1 meter lebih.
Juprianto menuturkan, meski Kampungnya merupakan dataran terendah di Tialang, namun selama ia menjabat jadi Penghulu baru tahun ini terendam banjir, padahal curah hujan tahun ini tergolong rendah dibanding tahun-tahun sebelumnya.
“Selama 9 tahun terakhir, baru tahun ini banjir. Bulan 5 kemaren banjir karena serinh hujan, dan kali ini satu kali hujan cuma lebat langsung banjir,” kata Juprianto.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, banyak pihak menduga banjir ini akibat dari adanya pengalihan sungai alam. (Sht)