LINTAS10.COM, Deliserdang – Baru hitungan hari setelah diperbaiki, Jalan Mesjid, Desa Sunggal Kanan, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang ini sudah kembali rusak. Atas hal ini memantik sejumlah komentar dari warga sekitar.
Proyek pengaspalan yang diadakan oleh Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDA BMBK) Deliserdang yang dianggarkan dari APBD -P tahun anggaran 2022 dengan nilai pagu anggaran 198.810.000 Rupiah itu pun terkesan hanya menghambur hamburkan anggaran saja. Pasalnya perbaikan jalan tersebut dinilai warga sekitar sudah tidak sesuai RAB. Warga pun menuding pengadaan proyek ini hanya sebagai ajang bancakan saja bagi oknum – oknum tertentu yang mengambil keuntungan pribadi semata tanpa memperhitungkan mutu dan kwalitas pengerjaan.
” Baru hari kamis lalu ini dikerjakan, tapi lihatlah kondisi aspal itu sudah berserak kembali. Aspal yang kurang atau karena pengaruh hujan kemarin dikerjakan maka tak lengket nggak tau juga kita ” ujar warga dilokasi yang meminta namanya agar dirahasiakan oleh media pada Senin (12/12/2022).
Tambah warga, atas pekerjaan perawatan jalan yang dikerjakan asal – asalan itu secara tidak langsung sudah merugikan warga desa sunggal kanan.
” Dapat pembangunan kita kan tidak tiap bulan, setahun sekali belum tentu. Ini baru hitungan hari sudah rusak, kalau sudah begini siapa yang diuntungkan? ” cibir warga.
Dikonfirmasi terpisah kepada pihak Dinas SDA BMBK mengenai pengerjaan proyek yang dinilai dikerjakan asal – asalan itu, melalui Sekretaris Dinas SDA BMBK Ismail menuturkan agar awak media mempertanyakan kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PKK) saja.
Diberitakan sebelumnya, proyek pengaspalan hotmix sebagai pemeliharaan rutin di Jalan Mesjid, Desa Sunggal Kanan, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, diragukan mutu dan kwalitasnya.