Sarolangun, lintas10.com- Warga Desa Payo lebar Kecamatan Singkut kabupaten Sarolangun mengeluhkan jembatan darurat tak kunjung di sentuh oleh Dinas terkait, serta berharap agar dapat dibangun.
Hal ini di ungkapkan warga setempat pada lintas10.com Senin (6/6/2022).
“Diketahui untuk saat ini jembatan itu masih di bangun secara darurat yang menggunakan bahan dari pohon kelapa,” ujar Rumain yang juga menjabat sebagai ketua RT 0,12.
Diungkapkan Rumain sekitar tiga tahun
yang lalu jalan ini pernah di lakukan dengan cara pengerasan namun jembatan belum ada pernah di sentuh, sehingga untuk saat ini jembatan sungai kunyit masih saja pakai bahan batang kelapa.
“Jembatan sungai kunyit ini salah atu sarana penghubung menuju desa tsm
Permatang Kolin Singkut 7 kecamatan Pelawan,” katanya.
Kondisi batang kelapa sebagai bahan jembatan ini sudah mulai mengkawatirkan, aktivis warga yang melintas cukup banyak dan hampir setiap hari melintasinya.
“Kami berharap pada pihak pemerintah daerah kab Sarolangun melalui dinas terkait agar memperhatikan kondisi infrastruktur jembatan ini karena memang sangat dibutuhkan warga,” terangnya .
Atas nama masyarakat sekitar kata Rumain mohon agar jembatan darurat Sungai Kunyit Desa Payolebar ini menjadi salah satu priorita, bisa di bangun Dinas PU pada saat Realisasi anggaran APBD,P nantinya. (Asmara)